Tips Sehat untuk Jemaah Haji Lansia 2025
- account_circle redaksiberitalintas@gmail.com
- calendar_month Sen, 12 Mei 2025
- visibility 80
- comment 0 komentar
Foto : ist
BERITALINTAS.COM – Menyambut musim haji 2025, tips penting bagi jemaah haji lanjut usia (lansia). Langkah ini diambil guna memastikan ibadah berjalan lancar dan khusyuk, terutama di tengah suhu panas ekstrem yang menjadi tantangan utama di Tanah Suci.
Lansia termasuk dalam kelompok rentan saat menjalani ibadah haji, karena berisiko tinggi mengalami gangguan kesehatan seperti dehidrasi, kelelahan, hingga heatstroke. Untuk itu, para jemaah lansia harus melakukan persiapan fisik dan mental secara menyeluruh sebelum berangkat.
Berikut beberapa tips jitu dari menjaga kesehatan bagi jemaah haji lansia:
- Cek Kesehatan Sebelum Berangkat
Lakukan pemeriksaan kesehatan lengkap dan pastikan kondisi tubuh siap untuk berhaji. Konsultasi dengan dokter sangat disarankan, terutama bagi yang memiliki riwayat penyakit tertentu. - Bawa dan Konsumsi Obat Secara Teratur
Jangan lupakan obat-obatan pribadi, terutama bagi penderita penyakit kronis seperti hipertensi, diabetes, atau jantung. Simpan obat dalam tempat yang mudah diakses. - Perbanyak Minum Air Putih
Minumlah minimal 8 gelas air putih setiap hari untuk mencegah dehidrasi. Hindari konsumsi minuman berkafein atau bersoda karena dapat mempercepat kehilangan cairan tubuh. - Gunakan Pelindung dari Cuaca Panas
Kenakan topi lebar, payung, atau kacamata hitam saat beraktivitas di luar ruangan. Gunakan pakaian longgar dan nyaman. Semprotan air atau kipas mini juga dapat membantu menjaga suhu tubuh tetap sejuk. - Jangan Memaksakan Diri
Sesuaikan aktivitas ibadah dengan kondisi tubuh. Jika merasa lelah, segera istirahat. Gunakan kursi roda atau minta bantuan petugas jika diperlukan. - Kenali Tanda-Tanda Heatstroke
Waspadai gejala seperti pusing, lemas, kulit panas dan kering, serta detak jantung yang cepat. Jika mengalami gejala ini, segera cari tempat teduh dan hubungi petugas kesehatan.
Seluruh layanan kesehatan telah disiagakan di setiap sektor pelaksanaan haji. Tim medis akan aktif mendampingi, memberikan edukasi, serta menangani jemaah, khususnya lansia dan kelompok risiko tinggi lainnya.
Ibadah haji bukan hanya soal kekuatan fisik, tapi juga kesiapan mental dan menjaga kesehatan tubuh, Dengan persiapan yang matang, diharapkan para jemaah lansia dapat menjalankan ibadah haji tahun ini dengan aman, sehat, dan penuh keberkahan.
- Penulis: redaksiberitalintas@gmail.com
